Sejarah Asal Usul Dengan Adanya Kabupaten Tuban

Estimated read time 2 min read

Sejarah Asal Usul Kabupaten Tuban terletak di Provinsi Jawa Timur. Tepatnya Kabupaten Tuban terletak di pesisir utara Jawa Timur. Kabupaten Tuban memiliki luas wilayah 1.904,70 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 1.198.012 jiwa menurut Sensus Penduduk tahun 2020. Wilayah letak di Kabupaten Tuban yang itu juga telah mempunyai letak yang strategis. Yaitu berada di sebuah perbatasan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah yang telah dilintasi Jalan Nasional Daendels. Berada di posisi pesisir utara.

Di sebelah barat, Kabupaten Tuban berbatasan dengan Rembang, Lamongan di timur, dan Bojonegoro di selatan. Pada zaman dahulu Tuban merupakan pelabuhan utama Kerajaan Majapahit dan menjadi salah satu pusat penyebaran agama Islam oleh para Walisongo.

Tuban disebut juga Kota Penjaga karena Tuban merupakan salah satu kota yang menjadi pusat penyebaran agama Islam. Tuban juga dijuluki kota tua, karena kawasan Tuban terkenal dengan penghasil minuman (tuak & legen) yang berasal dari bunga siwalan (ente).

Sejarah Asal Usul Dengan Adanya Kabupaten Tuban Dari Hari Jadi Legenda

Hari jadi Tuban bertepatan dengan dilantiknya Ronggolawe putra Bupati Sumenep sebagai Adipati Luar Negeri. Di Tuban pada tanggal 12 November 1293. Pada tahun 2022 Tuban genap berusia 729 tahun. Dalam legendanya, asal usul Tuban berkaitan dengan sebuah tempat penting yaitu WATU TIBAN.

Saat Kerajaan Majapahit jatuh, salah satu harta karun yang dibawa ke Demak adalah pusaka kerajaan yang berbentuk seperti batu. Pemindahan batu itu dipercayakan kepada Bangau. Sesampainya di suatu kawasan, burung bangau tersebut diolok-olok oleh anak-anak penggembala. Bangau pun marah, dan akhirnya batu pusaka Kerajaan Majapahit pun terjatuh.

Dalam sejarah Tuban tahun 1400 Saka yaitu tentang Watu Tiban. Ada sebuah batu yang jatuh dari luar angkasa (meteor) yang berbentuk bongkahan batu. Oleh umat Hindu dan Budha, batu diukir menjadi persembahan/pemujaan. Tuban juga berasal dari istilah “Metu Banyune”. Raden Dandang Wacana, Bupati Pertama Tuban, mendapat instruksi untuk membuka hutan Papringan menjadi pusat pemerintahan (sekarang Bektiharjo).

Baca Selengkapnya…………..Sejarah Dengan Asal Usul Adanya Suku Isan Di Thailand

You May Also Like

More From Author